TUTUP MENU PORTAL
Pendaftaran Pelatihan


Ciloto Learning
Center


Pelaporan Diklat


Pengaduan
Masyrakat


Akreditasi Ciloto


Penataan Arsip
WBK


Elogbook


Whistle Blowing
System

M
E
N
U

P
O
R
T
A
L

Detail Info Terkini

Isi Informasi Tentang Kegiatan/Berita Di BBPK Ciloto

PELATIHAN SURVEILANS PENYAKIT YANG DAPAT DICEGAH DENGAAN IMUNISASI (PD3I) BAGI PETUGAS SURVEILANS DI PUSKESMAS GEL. 2

Dipublikasi Pada: Selasa, 28 Februari 2023 - 14:00 WIB


Surveilans PD3I menjadi ujung tombak dalam upaya pencegahan dan pengendalian PD3I sehingga perlu dilakukan upaya peningkatan kompetensi para petugas surveilans PD3I yang mana salah satunya adalah melalui Pelatihan Surveilans Penyakit yang Dapat Dicegah dengan Imunisasi (PD3I).
 
Bertempat di Balai Besar Pelatihan Kesehatan Ciloto, telah diselenggarakan Pelatihan Surveilans Penyakit Yang Dapat Dicegah Dengaan Imunisasi (PD3I) Bagi Petugas Surveilans Di Puskesmas yang dilaksanakan secara daring melalui aplikasi zoom meeting. Sebanyak 120 orang peserta mengikuti pelatihan ini yang berasal dari kabupaten dan kota sebanyak 60 orang, dan 60 orang berasal dari puskesmas yang dan seluruh pesera berasal dari provinsi lampung dan bengkulu.
 
Pelatihan ini diselenggarakan dengan metode blended learning, tahap daring dilaksanakan pada tanggal 27 februari s.d. 3 maret 2023, dan tahap luring akan dilaksanakan pada tanggal 6 s.d. 11 maret 2023 yang bertempat di Balai Besar Pelatihan Kesehatan Ciloto. Pembiayaan pelatihan ini bersumber dari DIPA Balai Besar Pelatihan Kesehatan Ciloto tahun 2023.
 
Setelah mengikuti pelatihan ini, diharapkan peserta mampu melakukan surveilans penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi (PD3I) di Kab/ Kota dan Puskesmas sesuai ketentuan yang berlaku. Serta memiliki kompetensi dalam :
  1. Menjelaskan penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi (PD3I),
  2. Menjelaskan konsep dasar surveilans epidemiologi,
  3. Menjelaskan program imunisasi,
  4. Melakukan surveilans Accute Flaccid Paralysis (AFP),
  5. Melakukan surveilans Campak-Rubella,
  6. Melakukan surveilans Difteri,
  7. Melakukan surveilans Tetanus Neonatorum,
  8. Melakukan surveilans Pertusis,
  9. Melakukan komunikasi risiko.


<< kembali ke indeks berita



Berita Lainnya:


FAKTOR LIGKUNGAN RUMAH HONAY TERKAIT DENGAN KEJADIAN INFEKSI SALURAN NAFAS AKUT (ISPA) DI DISTRIK MBUA KABUPATEN NDUGA PROVINSI PAPUA
Senin, 18 November 2024 - 13:29 WIB
PELATIHAN PENGELOLAAN DIABETES MELITUS TIPE 2 SECARA KOMPREHENSIF BAGI DOKTER DI FASILITAS KESEHATAN TINGKAT PERTAMA (FKTP)
Senin, 18 November 2024 - 11:10 WIB
5 LANGKAH TEPAT MENANGANI KELUHAN
Rabu, 13 November 2024 - 17:00 WIB
PELATIHAN ABILITY TO EXECUTE (A2E) ESSENTIALS BAGI RS MATA CICENDO BANDUNG
Senin, 11 November 2024 - 19:39 WIB
UPACARA TABUR BUNGA DI MAKAM PAHLAWAN KESEHATAN DR. M. GOENAWAN PARTOWIDIGDO DALAM RANGKA HARI KESEHATAN NASIONAL KE 60
Selasa, 05 November 2024 - 11:12 WIB
PELATIHAN PELAYANAN ASUHAN KESEHATAN GIGI DAN MULUT GELOMBANG 1
Senin, 04 November 2024 - 16:10 WIB