PEMBUKAAN PELATIHAN PENGADAAN BARANG DAN JASA PEMERINTAH (PBJ) LEVEL-1
Dipublikasi Pada: Senin, 10 Februari 2025 - 14:28 WIB
Ciloto, 10 Februari 2025 – Balai Besar Pelatihan Kesehatan (BBPK) Ciloto bekerja sama dengan Direktorat Kesehatan Lanjutan Kementerian Kesehatan menyelenggarakan Pelatihan Pengadaan Barang dan Jasa Pemerintah (PBJ) Level-1. Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi Sumber Daya Manusia (SDM) dalam bidang pengadaan barang dan jasa, khususnya dalam rangka mendukung program Quick Win peningkatan status rumah sakit yang dicanangkan oleh Kementerian Kesehatan.
Acara pembukaan pelatihan dilakukan secara daring dan dibuka secara resmi oleh Dr. RR Dhian Probhoyekti, SKM., MA., CRGP., QHIA, selaku Kepala BBPK Ciloto. Turut hadir dalam acara ini Sekretaris Direktorat Jenderal Kesehatan Lanjutan, dr. Andi Saguni, MA, serta para pejabat administrasi, fasilitator, narasumber, dan peserta pelatihan.
Pelatihan ini akan berlangsung mulai tanggal 10 hingga 27 Februari 2025 dengan metode Blended Learning, yang mencakup pembelajaran mandiri melalui LMS e-learning LKPP, pembelajaran daring melalui Zoom Meeting, serta ujian kompetensi yang dilakukan secara klasikal di Kantor Direktorat Kesehatan Lansia, Kementerian Kesehatan RI, Jakarta.
Sebanyak 25 peserta yang berasal dari unsur Direktorat Kesehatan Lansia mengikuti pelatihan ini. Mereka akan mendapatkan materi tentang pengantar manajemen rantai pasok, perencanaan pengadaan, pemilihan penyedia, pengelolaan kontrak, serta pengadaan secara swakelola. Selain itu, peserta juga akan dibekali pemahaman tentang pentingnya transparansi, akuntabilitas, serta kepatuhan terhadap regulasi dalam proses pengadaan barang dan jasa pemerintah.
Dalam sambutannya, Dr. RR Dhian Probhoyekti menekankan bahwa pelatihan ini merupakan langkah strategis dalam mempersiapkan Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) yang kompeten dan berintegritas. “Dengan pelatihan ini, kami berharap peserta dapat memahami serta menerapkan prinsip-prinsip pengadaan barang dan jasa secara profesional, sehingga dapat mendukung peningkatan status rumah sakit yang menjadi salah satu prioritas Kementerian Kesehatan,” ujar beliau.
Pelatihan ini juga mendapat apresiasi dari Sekretaris Direktorat Jenderal Kesehatan Lanjutan, dr. Andi Saguni, MA, yang menyampaikan bahwa keberhasilan program Quick Win dalam peningkatan status rumah sakit sangat bergantung pada pengelolaan pengadaan barang dan jasa yang efektif, efisien, serta sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku.
Dengan terselenggaranya pelatihan ini, diharapkan para peserta dapat memperoleh pengetahuan dan keterampilan yang mumpuni dalam bidang pengadaan barang dan jasa pemerintah, serta siap mengemban tugas sebagai Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) yang berintegritas.
link slot gacor
BBPK Ciloto akan terus berkomitmen dalam meningkatkan kompetensi SDM kesehatan melalui berbagai program pelatihan yang relevan dengan kebutuhan pembangunan sektor kesehatan di Indonesia.
<< kembali ke indeks berita
Berita Lainnya:
BBPK CILOTO TUTUP PELATIHAN PENANGGULANGAN KRISIS KESEHATAN: DORONG SDM KESEHATAN SIAP HADAPI SITUASI DARURAT
Rabu, 25 Juni 2025 - 14:43 WIB
DONOR DARAH: TINDAKAN KECIL, BERDAMPAK BESAR
Selasa, 24 Juni 2025 - 15:11 WIB
PEMBUKAAN PELATIHAN KEFARMASIAN; LANGKAH STRATEGIS MENUJU LAYANAN KESEHATAN YANG LEBIH BAIK
Selasa, 24 Juni 2025 - 13:00 WIB
PERPUSTAKAAN BBPK CILOTO RAIH AKREDITASI “A” DARI PERPUSTAKAAN NASIONAL
Kamis, 19 Juni 2025 - 14:00 WIB
PELATIHAN MANAJEMEN PENANGGULANGAN KRISIS KESEHATAN ANGKATAN 1 DAN 2 RESMI DIBUKA SECARA DARING
Selasa, 17 Juni 2025 - 15:00 WIB
WORKSHOP PENYAMAAN PERSEPSI DAN PENYUSUNAN RENCANA PEMBELAJARAN LATSAR CPNS TAHUN 2025 DIGELAR DI BBPK CILOTO
Senin, 16 Juni 2025 - 11:00 WIB